Mana Paling Penting: Cinta, Karier atau Teman?
Idealnya, sih, kita bisa seimbang membagi waktu, tenaga, plus perhatian antara si dia, teman, maupun pekerjaan. Memang, membagi perhatian seperti itu bukan hal gampang. Biasanya, nih, ketika sedang jatuh cinta, yang ada dalam kehidupan kita cuma si dia dan si dia. Sahabat yang sebelumnya selalu menemani kita seperti pergi begitu saja, walaupun kenyataannya kita yang meninggalkan mereka.
Sebelum terlambat, cari tahu, deh, apa atau siapa yang jadi fokus hidup Anda saat ini. Nggak mau, kan, dapat surat peringatan dari perusahaan karena kita sibuk pacaran atau ditinggal pacar gara-gara terlalu berat ke teman.... Langsung saja isi kuis berikut (janji ya, yang jujur...)!
1. Kalau boleh memilih, Anda ingin bekerja di kantor yang ....
a. Suasana dan rekan kerjanya asyik.
b. Ngasih gaji gede, dong!
c. Waktu kerjanya fleksibel.
2. Anda baru saja beli kamera digital. Sebenarnya memang butuh atau cuma ikut-ikutan teman, nih?
a. Untuk menyalurkan hobi memotret.
b. Teman-teman belum punya kamera secanggih ini!
c. Biar gampang motret kenangan indah sama si dia, dong...
3. Beberapa hari lagi Anda akan berulang tahun. Kado apa yang paling Anda harapkan dari si dia?
a. CD lagu-lagu kenangan sama si dia.
b. Ponsel terbaru yang ada kamera dan perekam videonya.
c. Candle light dinner di kafe paling romantis.
4. Kalau liburan, inginnya pergi ke mana?
a. Ke Thailand - kalau bisa, sih, berdua si dia.
b. Rame-rame bareng teman snorkling di Bali, Lombok atau Bunaken.
c. Keliling Amerika atau Eropa sendiri.
5. Belakangan bos memasang tampang dingin setiap kali berpapasan dengan Anda. Kira-kira kenapa ya?
a. Lagi bete - mungkin karena banyak pekerjaan.
b. Mungkin gue terlalu menganggapnya seperti teman daripada seorang atasan.
c. Masa, sih, karena hasil kerja gue kurang maksimal?
6. Salah satu teman yang biasanya ceria tiba-tiba berubah menjadi pemurung. Setiap kali ditanya selalu ngeles. Yang akan Anda lakukan ....
a. Mendengarkan curhatnya ketika dia sudah siap bercerita. Mudah-mudahan gue bisa ngasih solusi.
b. Ngajak nongkrong bareng - biasanya kalau lagi santai lebih enak ceritanya.
c. Membujuknya untuk cerita dan memberikan masukan yang pasti berguna.
7. Di waktu luang, enaknya ngapain ya ....
a. Mencicil pekerjaan kantor, kalau nggak pasti nanti kelabakan.
b. Nongkrong di kafe atau nonton bareng teman-teman.
c. Jalan bareng si dia - kapan lagi bisa seharian dengan si dia?
8. Buku favorit Anda?
a. Biografi tokoh-tokoh politik dan pengusaha. Buku-buku ini bikin wawasan makin luas.
b. Novel romantis yang bikin hati ikut bergetar.
c. Chicklit - ringan, lucu dan seru!
9. Ketika sedang jalan-jalan di mall bersama si dia, tempat apa, sih, yang jadi tujuan Anda pertama kali?
a. Pastinya toko buku.
b. Department store bagian pakaian pria.
c. Kafe tempat Anda dan si dia atau teman-teman biasa nongkrong.
10. Bintang film Hollywood favorit Anda ....
a. Julia Roberts - film-film komedi romantisnya selalu sukses bikin gue menangis.
b. Sarah Jessica Parker - penampilannya di Sex & The City keren banget!
c. Nicole Kidman - cantik dan aktingnya bagus. Oke banget, deh!
Cek Jawabannya!
1. a = T, b = K, c = C
2. a = K, b = T, c = C
3. a = T, b = K, c = C
4. a = C, b = T, c = K
5. a = C, b = K, c = T
6. a = C, b = T, c = K
7. a = K, b = T, c = C
8. a = K, b = C, c = T
9. a = K, b = C, c = T
10. a = C, b = T, c = K
Hasilnya . . . .
Jumlahkan huruf yang paling banyak!
K = Karier
Sudah jelas kalau saat ini pekerjaan jadi prioritas hidup Anda. Bukan karena terpaksa, sih, tapi Anda sangat menikmati pekerjaan itu. Kalau pekerjaan menumpuk dan mood lagi jelek, kadang-kadang kesal juga - tapi Anda nggak pernah bisa lari dari pekerjaan Anda, kan?
Pastilah sekali-sekali Anda rindu kumpul bareng teman atau jalan-jalan berdua si dia. Belum terlambat, kok, teman-teman pasti kehilangan Anda. Masukkan jadwal pertemuan dengan mereka di tengah-tengah padatnya pekerjaan Anda. Taruhan, deh, Anda akan lebih menikmati hidup!
C = Cinta
I'll do anything for love. Duh..., yang sedang jatuh cinta, rasanya nggak bisa berpisah walaupun sebentar saja. Nggak usah malu mengakuinya, deh, semua orang pasti pernah mengalaminya. Tapi bukan berarti yang lain jadi nggak penting lagi....
Coba fokus saat berada di kampus atau kantor. Gawat, kan, kalau pekerjaan terbengkalai gara-gara ngelamunin si dia melulu. Teman-teman juga pasti lama-laa bete 'diduain' terus. Sempetin, dong, ngumpul bareng sama mereka, bahkan kalau mungkin ajak si dia ikutan juga. Tapi jaga sikap - saat bareng teman-teman jangan maunya berdekatan dengan si dia terus, dong!
T = Teman
Memang nggak ada yang lebih seru dan menyenangkan saat berada di antara teman-teman. Mereka bukan hanya ada saat kita senang tapi saat kita butuh a shoulder to cry on.
Makanya Anda rela saja membatalkan janji dengan si dia demi menghibur teman yang baru diputusin. Bahkan Anda rela menyisihkan gaji atau uang bulanan untuk membelikan barang yang sangat diinginkannya. Tapi jangan terlalu sering menghabiskan waktu dengan mereka, nanti si dia bisa cemburu, atau Anda malah.... diPHK...
Sumber: CC 20/V 13 - 27 Oktober 2004.
Susu Kedelai
Bila tak suka atau alergi susu sapi, susu kedelai bisa dijadikan alternatif. Dua gelas susu kedelai memenuhi 30% kebutuhan protein tubuh. Hanya saja, susu kedelai agak berbau langu, sehingga harus ditambah gula atau perasa lain seperti moka, pandan, vanila, cokelat, dan strawberry. Sebuah penelitian bahkan menyebutkan, mengonsumsi segelas susu kedelai setiap hari dapat mengurangi lemak yang terkumpul di perut.
Sumber: CHIC 10-24 September 2008.
Manfaat Susu Sapi
Susu sapi disebut juga darah putih bagi tubuh karena mengandung banyak vitamin dan berbagai macam asam amino yang baik bagi kesehatan tubuh.
Dalam segelas susu terdapat antara lain:
1. Potasium, yang menggerakkan dinding pembuluh arah agar tetap stabil, menghindarkan Anda dari penyakit darah tinggi dan jantung.
2. Zat Besi, mempertahankan kulit tetap bersinar.
3. Tyrosine, mendorong hormon kegembiraan dan membuat tidur lebih nyenyak.
4. Kalsium, menguatkan tulang.
5. Magnesium, menguatkan jantung dan sistem saraf sehingga tidak mudah lelah.
6. Yodium, meningkatkan kerja otak besar.
7. Seng, menyembuhkan luka dengan cepat.
8. Vitamin B2, meningkatkan ketajaman penglihatan.
Sumber: CHIC 10-24 September 2008
Jangan Marah, Ah...
Coba Anda pikirkan lagi sebelum amarah meledak, karena menurut penelitian, si pemarah memiliki paru-paru yang lemah. Harvard School of Public Health mengukur kapasitas paru-paru dan tingkat amarah 670 pria sebanyak tiga kali selama delapan tahun berturut-turut. Penelitian itu menemukan bahwa kekuatan paru-paru mereka yang mudah marah lebih rendah dibandingkan yang tak gampang marah.
"Saat Anda marah, tubuh memproduksi hormon yang mempersiapkan diri untuk berkelahi," ujar Dr. John Moore-Gillon, presiden British Lung Foundation. "Kondisi ini membentuk zat kimia yang merusak sel pembuluh tenggorokan. Pembuluh tersebut akan mengecil sehingga Anda akan merasa sesak napas."
Dr. Moore-Gillon mengakui bahwa jenis kerusakan paru-paru seperti ini memang kecil dibandingkan akibat merokok. Namun dalam jangka panjang, kerusakan ini tak dapat diperbaiki lagi. Jadi bila ada sesuatu yang memicu amarah, tarik napas, hitung sampai 10, lalu tanyakan kepada diri Anda, "Apakah saya perlu marah?"
Sumber: RD Mei 2007
Cerdas Kelola Sampah
Reduce (mengurangi).
Mulailah mengurangi atau berhemat dalam pemakaian barang.
Reuse (memakai kembali).
Pilihlah barang-barang yang bisa dipakai kembali, bukan yang sekali buang.
Recycle (mendaur ulang).
Gunakan daya kreasi Anda dengan memanfaatkan barang-barang yang sudah tidak terpakai lagi menjadi barang yang berguna.
Replace (mengganti).
Gantilah barang sekali pakai dengan yang tahan lama.
Sumber: CHIC 2-15 Januari 2008.
Langganan:
Postingan (Atom)